Liwato

Vitamin E adalah nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh untuk menjaga kesehatan kulit. Selain itu, vitamin E juga memiliki efek antioksidan yang kuat dan dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Dalam artikel ini, akan dijelaskan lebih lanjut mengenai efek vitamin E untuk kulit serta beberapa saran penggunaan yang dapat dilakukan. Mencegah Kerusakan Kulit Vitamin E dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar UV dan polutan lingkungan. Vitamin E dapat membantu mengurangi kerusakan sel kulit dan memperbaiki jaringan kulit yang rusak. Ini akan membantu menjaga kulit tetap sehat dan terlihat lebih muda. Menghidrasi Kulit Vitamin E memiliki efek pelembap yang baik untuk kulit kering. Ini karena vitamin E dapat membantu mengunci kelembapan pada kulit, sehingga kulit tetap terhidrasi dan tidak kering. Penggunaan produk skincare yang mengandung vitamin E seperti handbody, lotion, atau krim dapat membantu menjaga kulit tetap lembap dan sehat. B

Jamur kancing bukan sekadar hidangan lezat; mereka juga merupakan pilihan protein berkualitas tinggi dengan manfaat kesehatan yang luar biasa. Kali ini kita akan menjelaskan mengapa jamur kancing seharusnya menjadi bagian integral dari pola makan semua kalangan, mencakup berbagai aspek yang membuatnya begitu istimewa. Daftar Isi 1. Nutrisi Berlimpah dalam Setiap Sajian Jamur kancing tidak hanya lezat tapi juga menyediakan protein tanpa lemak dan rendah kalori. Dengan setiap gigitan, Anda mendapatkan manfaat gizi dan protein esensial, serat, serta vitamin dan mineral penting seperti vitamin D, selenium, dan zat besi. 2. Pilihan Sehat untuk Semua Dietary Bagi mereka yang mengikuti diet vegetarian atau vegan, jamur kancing merupakan sumber protein tanpa produk hewani. Ini memberikan variasi yang sehat dan lezat untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanpa bergantung pada sumber protein hewani. Baca Juga : Fakta Jamur Bisa Jadi Pengganti Daging - - 3. Mendukung Kekebalan Tubuh Jam

Siapa yang tidak ingin kulit sehat dan berseri? Nah, ada satu kunci keajaiban yang perlu kamu kenal, yaitu kolagen! Ini adalah bahan alami yang membuat kulit terlihat muda dan bercahaya. Kulit Kencang yang Bikin Kamu PD Kolagen adalah fondasi kulit kita. Seiring bertambahnya usia, tubuh kita kurang memproduksi kolagen, membuat kulit kehilangan kekencangannya. Tapi tenang, konsumsi kolagen bisa bantu memperbaiki dan menjaga elastisitas kulit, memberikan efek seperti dipijat wajah! Atasi Bekas Luka dengan Kolagen Kolagen bukan hanya jagoan dalam peremajaan kulit, tapi juga ajaib dalam menyembuhkan luka. Ini membantu mengurangi bekas luka dan mendorong kulit agar tetap bersinar. Makanya, jangan ragu untuk ajak kolagen dalam rutinitas perawatan kulitmu! - - Ahli di Bawah Terik Matahari Sinar matahari bisa bikin kulit rusak, tapi tenang, kolagen punya senjata ampuh! Dengan sifat antioksidannya, kolagen jadi pelindung kulitmu dari kerusakan y

Tahu nggak, jamur shiitake tuh kayak superhero alami yang udah lama banget dipakai di pengobatan tradisional Tiongkok buat lawan berbagai penyakit. Di Jepang kuno, jamur ini bahkan dianggap sebagai makanan istimewa buat keluarga kerajaan, lho. Daftar Isi Selain kisah sejarahnya yang menarik, jamur shiitake juga punya manfaat yang bagus banget, mulai dari bikin sistem kekebalan tubuh kita lebih kuat sampe bisa bantu lawan kanker. Tapi ya, kayaknya semua yang baik pasti ada risikonya juga, termasuk jamur shiitake ini. Jadi, kalo mau cobain atau pakai sebagai suplemen, tetep harus hati-hati ya, jangan sampe ada efek samping yang ga diinginkan. Apa Itu Jamur Shitake? Jamur shiitake, yang juga disebut Lentinula edodes secara ilmiah, berasal dari Asia Timur, seperti Jepang, Korea, dan Tiongkok. Orang-orang sudah menanam dan menggunakan jamur ini dalam masakan dan pengobatan selama b

Styrofoam atau polistirena, bahan plastik yang ringan sering digunakan untuk wadah makanan dan minuman atau sebagai bahan kemasan. Tetapi, ada alasan kuat mengapa tidak disarankan memasukkan Styrofoam ke dalam microwave. Simak penjelasan berikut. 1. Tidak Tahan Suhu Tinggi Styrofoam tidak dirancang untuk menahan suhu tinggi. Saat dipanaskan dalam microwave, suhu Styrofoam dapat meningkat secara signifikan, menyebabkan pelelehan atau bahkan melelehnya bahan ini. Hal ini berpotensi melepaskan zat kimia berbahaya seperti styrene ke dalam makanan atau minuman yang terdapat di dalamnya. 2. Risiko Zat Kimia Styrofoam mengandung zat kimia berbahaya seperti styrene dan benzene. Pemanasan Styrofoam dapat menyebabkan pelepasan zat-zat ini ke dalam makanan atau minuman, yang dapat membahayakan kesehatan manusia. Styrene, sebagai contoh, telah dikaitkan dengan masalah kesehatan seperti gangguan saraf, masalah pernapasan, dan potensi dampak ka

Gelombang ultraviolet (UV) merupakan bagian dari spektrum elektromagnetik yang memiliki panjang gelombang lebih pendek daripada cahaya tampak, namun lebih panjang daripada sinar X. Gelombang ini terletak di antara panjang gelombang 10 nanometer hingga 400 nanometer, dan meskipun tak terlihat oleh mata manusia, memiliki berbagai dampak penting di berbagai bidang ilmu dan teknologi. Sumber Terkini Gelombang Ultraviolet Matahari adalah sumber utama gelombang ultraviolet yang mencapai Bumi. Radiasi UV yang diterima oleh Bumi memiliki beberapa subkelompok, yaitu UV-A (panjang gelombang 320-400 nm), UV-B (panjang gelombang 280-320 nm), dan UV-C (panjang gelombang 100-280 nm). Meskipun sebagian besar UV-A dan UV-B mencapai permukaan Bumi, sebagian besar UV-C diserap oleh atmosfer. Baca Juga : Pengaruh Sinar UVA & UVB pada manusia Pengaruh Gelombang Ultraviolet Radiasi UV memiliki dampak yang signifikan di berbagai bidang. Salah satu efek paling terkenal adalah kemampuannya

Organisasi Kesehatan Dunia, atau lebih dikenal sebagai WHO (World Health Organization), merupakan badan kesehatan global yang bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan upaya kesehatan internasional. WHO didirikan pada tanggal 7 April 1948 dan bermarkas di Jenewa, Swiss. Tugas utama WHO mencakup berbagai aspek kesehatan masyarakat di seluruh dunia. Beberapa tugas kunci yang diemban oleh WHO antara lain: Pencegahan Penyakit: WHO berupaya mencegah penyebaran penyakit menular dan tidak menular melalui program vaksinasi, pemantauan epidemiologi, dan edukasi masyarakat tentang praktik kesehatan yang baik. Pengendalian Penyakit Menular: Organisasi ini terlibat dalam upaya pencegahan, deteksi, dan penanganan penyakit menular seperti malaria, HIV/AIDS, tuberkulosis, dan lainnya. Penyelidikan dan Pengembangan: WHO mendukung penelitian medis dan pengembangan obat serta vaksin untuk mengatasi berbagai tantangan kesehatan global.

Pentingnya smartphone dalam kehidupan sehari-hari kita tak dapat disangkal, namun berbagai rumor terkait dampak kesehatan, terutama potensi kanker, muncul sebagai perbincangan hangat. Sebelum kita mengambil langkah yang berlebihan, mari kita telaah apakah benar bahwa smartphone bisa memicu kanker. 1. Radiasi Frekuensi Elektromagnetik Salah satu keprihatinan utama terkait smartphone adalah paparan radiasi frekuensi elektromagnetiknya. Namun, studi ilmiah belum memberikan bukti yang kuat bahwa radiasi dari smartphone dapat menyebabkan kanker. Organisasi kesehatan dunia, seperti WHO, menyatakan bahwa bukti saat ini belum memadai untuk menyimpulkan risiko kanker dari radiasi smartphone. Baca Juga : Apa Tugas WHO? 2. Penggunaan Jangka Panjang Beberapa penelitian telah dilakukan untuk menilai dampak penggunaan smartphone dalam jangka panjang terhadap kesehatan manusia. Meskipun masih ada penelitian berlangsung, mayoritas hasil penelitian hingga saat ini belum memberikan dukun

Smartphone telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari kita, tetapi penggunaan yang berlebihan dapat berdampak negatif terhadap kesehatan dan produktivitas. Untuk mengatasi hal ini, banyak platform telah menyediakan fitur pengaturan waktu layar atau Screen Time. Berikut adalah panduan cara mengatur Screen Time pada smartphone Anda: 1. Android Jika Anda menggunakan perangkat Android, langkah-langkahnya mungkin bervariasi tergantung pada merek dan modelnya. Namun, umumnya Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut: Buka aplikasi Pengaturan di smartphone Anda. Pilih opsi "Tingkatkan Kesehatan Digital" atau "Screen Time." Pilih "Lihat Aktivitas" untuk melihat penggunaan aplikasi. Pilih "Bataskan Waktu Pantau" untuk menetapkan batasan harian. Atur batasan waktu untuk setiap aplikasi yang diinginkan. 2. iOS (iPhone/iPad) Pen

Sunscreen merupakan produk yang sangat penting dalam menjaga kesehatan kulit dari bahaya sinar UV. Namun, tidak semua orang tahu cara terbaik memakai sunscreen. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara terbaik memakai sunscreen agar dapat memberikan perlindungan yang maksimal pada kulit. Pilih Sunscreen yang Tepat Pilihlah sunscreen yang sesuai dengan jenis kulit Anda dan sesuai dengan aktivitas Anda. Sunscreen yang baik harus memiliki SPF minimal 30 dan juga melindungi dari sinar UVA dan UVB. Pilihlah sunscreen yang mudah menyerap dan tidak meninggalkan bekas putih di kulit. Baca Juga : Efek Sinar UV di Kulit Cantikmu Gunakan Sunscreen Sebelum Aktivitas di Luar Ruangan Gunakan sunscreen minimal 15 menit sebelum melakukan aktivitas di luar ruangan. Hal ini memungkinkan sunscreen meresap ke dalam kulit dan memberikan perlindungan yang maksimal. Oleskan Secara Merata Oleskan sunscreen secara merata ke seluruh bagian kulit yang

Paparan sinar UV dapat menyebabkan kerusakan kulit dan bahkan kanker kulit. Oleh karena itu, sangat penting untuk menggunakan produk dengan SPF ketika Anda beraktivitas di luar ruangan. Namun, sering kali kita lupa untuk melindungi kulit pada bagian tubuh lainnya, seperti tangan. Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang SPF terbaik untuk handbody dan panduan memilih produk yang tepat. Pilih Produk dengan SPF Minimal 30 Pilihlah produk handbody dengan SPF minimal 30 untuk memberikan perlindungan yang cukup pada kulit Anda. Produk dengan SPF lebih tinggi memberikan perlindungan yang lebih baik, namun tidak ada yang bisa memberikan perlindungan 100% terhadap sinar UV. Pilih Produk yang Mudah Menyerap Pilihlah produk handbody dengan formula yang mudah menyerap ke dalam kulit dan tidak meninggalkan bekas putih yang sulit dihilangkan. Produk yang terlalu lengket atau berminyak akan membuat kulit terasa tidak nyaman. Baca Juga : Rekomendasi H

Conditioner merupakan produk perawatan rambut yang sangat penting untuk menjaga rambut tetap sehat, terhidrasi, dan mudah diatur. Namun, tidak semua orang tahu cara terbaik untuk menggunakan conditioner. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara terbaik untuk menggunakan conditioner serta tips dan trik yang dapat membantu Anda memaksimalkan manfaat dari produk perawatan rambut ini. Cara Terbaik untuk Menggunakan Conditioner : Gunakan pada Bagian Ujung Rambut Salah satu cara terbaik untuk menggunakan conditioner adalah dengan mengaplikasikan pada bagian ujung rambut. Bagian ujung rambut cenderung lebih kering dan lebih rentan terhadap kerusakan. Dengan menggunakan conditioner pada bagian ujung rambut, Anda dapat membantu menjaga kelembapan rambut dan mencegah kerusakan pada ujung rambut. Hindari Kulit Kepala Hindari mengaplikasikan conditioner pada kulit kepala karena hal ini dapat menyebabkan rambut terlihat lepek dan berminyak. Sebaliknya

Aktivitas di luar ruangan memberikan banyak manfaat untuk kesehatan fisik dan mental Anda. Namun, penting untuk mempertimbangkan waktu terbaik untuk melakukan aktivitas outdoor agar kulit Anda tetap terlindungi dari paparan sinar matahari yang berbahaya. Dalam artikel ini, kami akan membahas kapan waktu terbaik untuk melakukan aktivitas outdoor dan jenis perawatan kulit yang dapat membantu melindungi kulit Anda. Kapan Jam Terbaik untuk Aktivitas di Luar Ruangan? Paparan sinar matahari berbahaya terjadi terutama antara pukul 10 pagi hingga 4 sore. Sinar matahari pada saat ini cenderung lebih kuat dan dapat menyebabkan kerusakan kulit yang lebih parah, termasuk terbakar matahari, hiperpigmentasi, dan penuaan kulit. Jadi, kapan waktu terbaik untuk melakukan aktivitas di luar ruangan? Jam terbaik untuk beraktivitas di luar ruangan adalah sebelum pukul 10 pagi atau setelah pukul 4 sore. Pada saat ini, sinar matahari kurang intens dan Anda akan

Sunscreen adalah produk perawatan kulit yang sangat penting untuk melindungi kulit dari sinar matahari yang berbahaya. Namun, seringkali kita mengabaikan beberapa bagian tubuh yang juga rentan terpapar sinar matahari. Dalam artikel ini, kami akan membahas bagian tubuh yang harus dipakaikan sunscreen untuk perlindungan kulit yang optimal. Wajah Wajah adalah salah satu bagian tubuh yang paling rentan terkena sinar matahari. Paparan sinar UV dapat menyebabkan kerutan, penuaan dini, dan bahkan kanker kulit. Oleh karena itu, selalu pastikan untuk memakai sunscreen dengan SPF minimal 30 pada wajah Anda. Anda juga dapat memilih sunscreen dengan kandungan zat aktif seperti zinc oxide atau titanium dioxide, yang dapat memberikan perlindungan yang lebih baik. Baca Juga : Memilih SPF Yang Tepat Untuk Kulit Cantikmu! Leher dan Bagian Atas Dada Bagian leher dan dekolletage juga sering diabaikan ketika memakai sunscreen. Namun, kenyataannya kulit di daerah tersebut sangat sensitif dan rentan terhada

Sunscreen dan handbody adalah dua produk perawatan kulit yang berbeda fungsi namun seringkali digunakan bersamaan. Sunscreen digunakan untuk melindungi kulit dari sinar matahari dan mencegah kerusakan pada kulit akibat paparan sinar UV. Sementara itu, handbody digunakan untuk menjaga kelembapan dan memberikan nutrisi pada kulit. Muncul pertanyaan apakah perlu memakai handbody setelah memakai sunscreen? Jawabannya adalah tergantung pada jenis sunscreen yang digunakan dan kondisi kulit Anda. Berikut ini beberapa sub bab yang menjelaskan tentang hal tersebut. Jenis Sunscreen Ada dua jenis sunscreen, yaitu sunscreen berbasis kimia dan sunscreen berbasis fisik. Sunscreen berbasis kimia bekerja dengan menyerap sinar UV , sementara sunscreen berbasis fisik bekerja dengan memantulkan sinar UV. Sunscreen berbasis kimia dapat menimbulkan iritasi pada kulit yang sensitif atau pada kulit yang sedang dalam kondisi kering atau rusak. Jika Anda memiliki kulit sensitif atau kulit kering, sebaiknya gun

Virus Marburg adalah jenis virus yang menyerang manusia dan hewan, termasuk primata. Virus ini termasuk dalam keluarga Filoviridae yang sama dengan virus Ebola. Virus Marburg pertama kali ditemukan pada tahun 1967 di kota Marburg, Jerman, dan menyebabkan wabah yang menyebabkan kematian pada hampir 90% orang yang terinfeksi. Berikut adalah penjelasan mengenai virus Marburg dan beberapa resiko yang terkait dengan virus ini. Gejala Virus Marburg Gejala virus Marburg mirip dengan gejala virus Ebola, termasuk demam, sakit kepala, mual, muntah, diare, dan perdarahan dalam. Gejala ini biasanya muncul dalam waktu 5-10 hari setelah terinfeksi virus Marburg. Virus Marburg dapat menyebar melalui kontak langsung dengan darah, cairan tubuh, dan jaringan dari hewan atau manusia yang terinfeksi. Resiko Virus Marburg Virus Marburg memiliki tingkat kematian yang sangat tinggi, dengan angka kematian sekitar 90%. Virus ini juga sangat menular dan dapat menyebar dengan cepat melalui kontak langsung dengan

Kulit kering sering kali mengalami masalah kekeringan dan pecah-pecah. Oleh karena itu, pemilihan produk perawatan kulit yang tepat sangat penting untuk menjaga kelembapan kulit dan mencegah kerusakan yang lebih parah. Salah satu produk perawatan kulit yang perlu diperhatikan adalah handbody. Dalam artikel ini, kami akan memberikan tips untuk memilih handbody yang tepat untuk kulit kering. Pilih handbody dengan kandungan pelembap Kulit kering membutuhkan pelembap ekstra untuk menjaga kelembapannya. Pilihlah handbody yang mengandung bahan pelembap seperti glycerin, hyaluronic acid, atau urea. Bahan-bahan ini dapat membantu menjaga kelembapan kulit dan membuatnya terlihat lebih sehat. Hindari kandungan alkohol dan pewangi Kandungan alkohol dan pewangi dapat membuat kulit semakin kering dan iritasi. Oleh karena itu, hindari memilih handbody yang mengandung bahan-bahan tersebut. Pilihlah handbody yang bebas alkohol dan pewangi untuk menghindari iritasi pada kulit. Baca Juga : Rekomendasi M

Microwave adalah alat elektronik yang populer digunakan dalam memasak dan memanaskan makanan. Namun, tidak semua wadah aman untuk dimasukkan ke dalam microwave. Banyak jenis wadah yang terbuat dari bahan tertentu tidak cocok untuk digunakan dengan microwave, dan dapat menyebabkan bahaya yang serius jika digunakan secara salah. Berikut ini adalah beberapa jenis wadah yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam microwave. Wadah Styrofoam Wadah styrofoam sebaiknya tidak digunakan dalam microwave. Styrofoam dapat meleleh pada suhu tinggi dan menyebabkan bahaya keracunan. Selain itu, wadah styrofoam tidak dirancang untuk menahan panas dan dapat retak atau pecah dalam microwave. Baca Juga : Kenapa Sterofoam Tidak Boleh Masuk Microwave? Wadah Plastik Tidak Aman Wadah plastik yang tidak aman biasanya terbuat dari bahan PVC (polyvinyl chloride), PS (polystyrene), dan PC (polycarbonate). Jika wadah ini dipanaskan dalam microwave, bahan kimia beracun dapat bocor dan menyebabkan kerusakan pada makana

Kulit sensitif membutuhkan perawatan khusus agar terhindar dari iritasi dan ruam yang tidak diinginkan. Salah satu produk perawatan yang harus diperhatikan adalah hand body atau lotion tangan. Namun, tidak semua hand body cocok untuk kulit sensitif. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dibahas beberapa produk hand body terbaik untuk kulit sensitif yang juga memberikan aroma wangi yang menyenangkan. The Body Shop Shea Hand Cream The Body Shop Shea Hand Cream adalah hand body yang cocok untuk kulit sensitif dan mengandung shea butter yang sangat baik untuk melembapkan kulit. Produk ini memberikan aroma yang hangat dan lembut yang berasal dari shea butter yang khas. Produk ini juga memiliki kandungan minyak biji anggur dan vitamin E yang membantu melembapkan dan merawat kulit tangan. Sebamed Hand & Nail Balm Sebamed Hand & Nail Balm adalah hand body yang dihadirkan khusus untuk kulit sensitif. Produk ini diformulasikan dengan pH 5,5 yang sesuai dengan pH alami kulit. Sehingga,