Kisah Nyata yang Mengharukan di Balik Grave of the Fireflies

krisBay
4 minute read
0

Buat kamu yang nge-fans sama animasi, pasti nggak asing sama nama Studio Ghibli. Studio ini adalah rajanya animasi legendaris dengan film-film ikonik seperti Spirited Away dan Howl’s Moving Castle. Nggak cuma sukses bikin visual yang memukau, Ghibli juga terkenal banget karena cerita-cerita yang magis dan penuh makna. Bahkan, film terbarunya, The Boy and the Heron karya Hayao Miyazaki, sukses besar di box office Amerika Utara meski promosinya minimal banget. Tapi di balik semua karya penuh warna dan fantasi ceria, ada satu film yang beda total: anime Grave of the Fireflies karya Isao Takahata.

Daftar Isi

  1. Kisah Nyata di Balik Film
  2. Kenapa Penulisnya Ogah Adaptasi Live-Action?
  3. Nggak Ada Aksi Perang, Tapi Tetap Bikin Hati Hancur
  4. Buktikan Kalau Animasi Nggak Cuma Buat Cerita Fantasi
  5. Tujuan Film Ini Nggak Cuma Bikin Nangis
  6. Salah Satu Film Terbaik Ghibli yang Wajib Ditonton

Kisah Nyata di Balik Film

Film ini dirilis tahun 1988 dan nyeritain kisah menyentuh tentang dua kakak beradik yang harus bertahan hidup setelah jadi yatim piatu di masa Perang Dunia II. Jangan salah, ini bukan film perang biasa. Ceritanya diangkat dari cerpen semi-otobiografi karya Akiyuki Nosaka, yang terinspirasi dari pengalaman tragisnya waktu Jepang dibombardir di Kobe tahun 1945.

--

Kenapa Penulisnya Ogah Adaptasi Live-Action?

Akiyuki Nosaka bikin cerita ini buat meluapkan rasa dukanya setelah kehilangan banyak anggota keluarganya, termasuk adik kecilnya yang masih dua tahun, Keiko. Dengan rasa bersalah yang terus menghantuinya, Nosaka menulis versi ideal dari kisah ini, di mana sang kakak adalah sosok yang penuh kasih sayang.

Pas bukunya rilis tahun 1967, tawaran adaptasi live-action langsung berdatangan. Tapi Nosaka selalu menolak. Dia ngerasa nggak ada cara yang bisa merepresentasikan tragedi itu dengan akurat di film live-action, apalagi dia juga nggak percaya ada aktor anak-anak yang bisa main dengan meyakinkan.

Studio Ghibli lalu nawarin buat bikin versi animasi. Awalnya Nosaka ragu, tapi setelah lihat storyboard yang digarap Takahata, dia langsung setuju. Dia sadar kalau animasi adalah medium terbaik buat ngehidupin kisah ini.

Baca Juga : The Imaginary (Film Magis karya Adik Studio Ghibli)

--

Nggak Ada Aksi Perang, Tapi Tetap Bikin Hati Hancur

Kisah anime Grave of the Fireflies itu mentah dan brutal banget. Kalau biasanya film Hayao Miyazaki nunjukin perang dengan aksi epik, Takahata justru fokus ke dampak perang: gimana orang-orang yang nggak bersalah harus ngadepin kehancuran yang nggak mereka minta.

Karena Takahata juga ngalamin masa kecil di tengah perang, dia berhasil bikin cerita ini terasa nyata banget. Pendekatannya yang emosional dan eksperimental bikin film ini jadi salah satu karya Ghibli yang paling bikin hati teriris.

--

Buktikan Kalau Animasi Nggak Cuma Buat Cerita Fantasi

Banyak orang (termasuk Nosaka) awalnya nganggep animasi cuma cocok buat cerita-cerita petualangan. Tapi anime Grave of the Fireflies membuktikan kalau animasi bisa lebih dari itu. Meski ceritanya tragis, film ini tetap menyajikan visual yang indah dengan simbolisme yang dalem.

Salah satu elemen paling ikonik di film ini adalah kunang-kunang. Nggak cuma bikin suasana makin magis, kunang-kunang di sini punya makna yang dalam banget. Mereka jadi simbol kebahagiaan yang singkat, sekaligus pengingat akan kenyataan yang pahit.

Baca Juga : Kenapa harus nonton anime?

Tujuan Film Ini Nggak Cuma Bikin Nangis

Dari awal banget, film ini udah kasih spoiler kalau dua karakter utamanya nggak selamat. Tapi justru itu yang bikin cerita ini beda. Takahata pengen penonton nggak terlalu fokus nunggu-nunggu “twist” dan malah lebih fokus ke perjuangan mereka di tengah kondisi perang.

Meski berat, ada juga momen-momen manis yang bikin hati hangat, kayak pas Seita (sang kakak) bikin adiknya, Setsuko, ketawa di tengah situasi sulit. Momen-momen kecil ini bikin kita sadar betapa pentingnya hubungan antarmanusia buat bertahan di tengah cobaan hidup.

--

Salah Satu Film Terbaik Ghibli yang Wajib Ditonton

Studio Ghibli emang nggak pernah gagal bikin karya yang menyentuh hati. Dari Spirited Away yang magis sampai Only Yesterday yang underrated, mereka selalu sukses gabungin animasi keren dengan cerita yang dalem.

Meski anime Grave of the Fireflies beda dari kebanyakan film Ghibli yang ceria, film ini tetep jadi masterpiece yang nggak bakal dilupain. Dengan pesan yang kuat tentang pentingnya perdamaian, film ini relevan banget sampai sekarang, 35 tahun setelah rilisnya.

Kalau kamu lagi cari anime yang nggak cuma seru tapi juga penuh makna, anime Grave of the Fireflies adalah salah satu yang wajib masuk daftar tonton kamu. Siap-siap, ya, tisu nggak bakal cukup buat nahan air mata!

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top