Untuk mencegah Bonsai Anda terjebak di dalam pot dan pada akhirnya kelaparan hingga mati, sangat penting untuk memindahkan atau mentransplantasi secara teratur. Sebuah pohon menjadi terjebak di dalam pot ketika nutrisi yang tersedia di tanah habis dan akar tumbuh mengikuti bentuk pot.
Karena kurangnya ruang dan nutrisi, pohon berhenti tumbuh, dan jika tidak ada tindakan yang diambil, pasti akan mati. Memindahkan atau mentransplantasi Bonsai Anda akan memasok kembali pohon dengan nutrisi yang dibutuhkannya untuk tumbuh dan berkembang.
Cara Memindahkan Bonsai
Langkah-langkah Memindahkan Bonsai dengan mudah:
- Persiapkan Peralatan
Pastikan Anda telah menyiapkan semua peralatan yang diperlukan, seperti garuk akar, gunting, pemotong kawat, dan sumpit. - Potong Kawat yang Menjepit
Jika bonsai terikat pada potnya, gunakan pemotong kawat untuk memutuskan kawat penjepit yang mengikat bonsai ke dalam pot. - Keluarkan Bonsai dengan Garuk Akar
Hati-hati keluarkan pohon bonsai dari potnya dengan menggunakan garuk akar. Pastikan untuk melakukannya dengan hati-hati agar tidak merusak akar. - Evaluasi Kondisi Akar
Periksa akar bonsai untuk menilai apakah pemindahan pot diperlukan. Jika akar telah membentuk lingkaran di sekitar dalam pot, ini mungkin tanda bahwa pemindahan diperlukan. - Hilangkan Tanah Lama dengan Sumpit
Gunakan sumpit untuk hati-hati menghilangkan tanah lama dari akar bonsai, mulai dari sisi-sisi dan bagian bawah pohon. Hindari merusak akar selama proses ini. - Pemangkasan Akar yang Tidak Diperlukan
Dengan menggunakan gunting, potong akar yang terlalu panjang. Pastikan untuk tidak memangkas lebih dari 30% dari total akar. Pemangkasan akar penting untuk menjaga keseimbangan pertumbuhan bonsai. - Penyusunan Ulang ke Dalam Pot yang Sama
Jika memutuskan untuk menyulam bonsai ke dalam pot yang sama, siapkan pot tersebut dengan menutupi lubang drainasenya menggunakan jaring. Pastikan jaring tersebut terpasang dengan kawat. - Penambahan Lapisan Drainase dan Tanah Bonsai
Tambahkan lapisan tipis tanah berat, seperti batu lava, pasir kasar, atau akadama, sebagai lapisan drainase. Selanjutnya, tambahkan lapisan tipis tanah bonsai. - Kembalikan Pohon ke dalam Pot
Tempatkan bonsai kembali ke dalam potnya. Gunakan kawat yang sudah terpasang pada langkah sebelumnya untuk menahan pohon bonsai agar tetap di tempat. - Penambahan Tanah Bonsai Sekitar Akar
Tambahkan tanah bonsai di sekitar akar pohon. Gunakan sumpit untuk meratakan tanah di sekitar akar dan memastikan semua kantong udara di sekitarnya terisi. - Penyiraman yang Cukup
Terakhir, siram pohon secara menyeluruh. Pastikan untuk menyiram dengan cukup agar tanah meresap ke dalam akar dengan baik.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memindahkan bonsai Anda dengan benar, menjaga kesehatan dan pertumbuhannya.
Seberapa sering Bonsai harus dipindah?
Seberapa sering Anda sebaiknya memindahkan bonsai tergantung pada ukuran pot dan spesies pohon Bonsai Anda. Pohon yang tumbuh cepat perlu dire-pot setiap dua tahun, terkadang lebih cepat. Pohon yang lebih tua dan lebih matang perlu ganti pot setiap tiga hingga lima tahun. Ganti pot bukanlah sesuatu yang seharusnya menjadi rutinitas. Periksa Bonsai Anda pada awal musim semi dengan hati-hati mengeluarkan pohon dari potnya. Jika Anda melihat akar berputar di sekitar sistem akar, Bonsai Anda perlu diganti pot. Jika akar masih terkandung dalam tanah, biarkan dan periksa lagi pada musim semi berikutnya.
Banyak Bonsai indoor ditanam dalam tanah organik yang menahan terlalu banyak air, yang dapat menyebabkan pembusukan akar dan masalah lainnya. Jika Anda membeli pohon seperti ini, pastikan untuk pindah pot menggunakan substrat Bonsai yang sesuai pada musim semi atau musim gugur berikutnya.
Baca Ragam jenis bonsai di dunia
--
Kapan sebaiknya memindahkan Bonsai?
Waktu terbaik untuk memindahkan Bonsai adalah pada awal musim semi, ketika pohon masih dalam kondisi dorman, dan tunas-tunas mulai membengkak. Pada tahap ini, pohon tidak sedang membawa dedaunan penuh, sehingga efek buruk dari pindah pot akan diminimalkan.
Memindahkan pot pada awal musim semi juga akan memastikan bahwa kerusakan pada sistem akar akan segera diperbaiki, begitu pohon mulai tumbuh. Beberapa spesies pohon juga dapat disulam pada musim gugur, tetapi jangan pernah memindahkan Bonsai pada musim panas atau musim dingin.
Baca Juga : Panduan memilih pupuk yang tepat untuk bonsai
Campuran tanah Bonsai
Memilih campuran tanah yang tepat sangat penting untuk kesehatan pohon Anda. Campuran harus memungkinkan air mengalir cukup untuk mencegah pembusukan akar, sambil juga menyerap cukup air untuk menghidrasi pohon. Beberapa spesies pohon membutuhkan campuran tanah khusus, tetapi campuran berikut cocok untuk sebagian besar pohon: Akadama, pumice, dan pasir malang dengan rasio 1:1:1.
Jika Anda tahu bahwa Anda tidak akan memiliki waktu untuk menyiram pohon Anda secara teratur, tambahkan lebih banyak Akadama untuk campuran yang lebih menyerap air. Jika pohon Anda berada di iklim yang lebih lembab, tambahkan lebih banyak pasir malang untuk campuran yang lebih memungkinkan drainase. Untuk informasi terperinci tentang campuran tanah, lihat artikel tentang memilih media tanam yang tepat.
--
Pot yang tepat untuk Bonsai Anda
Memilih pot yang sesuai dengan ukuran Bonsai Anda dan gaya yang ingin Anda capai sangat penting untuk komposisi. Warna, bentuk, ukuran, desain semuanya berperan saat memilih pot. Untuk informasi lebih lanjut, periksa artikel cara pemilihan pot.
(ps)