Sebelum ane memulai spoiler berdosa yang berakhir sebagai sinopsis, ane mau mengucapkan Selamat menunaikan Ibadah Puasa bagi yang menjalankannya!
Nah, kalian lagi mondar mandir nyari tontonan animasi yang anti mainstream buat menemani waktu puasa?
Ane saranin buat nonton film yang judulnya sama dengan lagunya bang haji Rhoma Irama ini. Judulnya adalah....
SAHARA
Film animasi ini terkesan unik karena tokoh utamanya adalah seekor ular. Karakter yang sangat jarang sekali di pakai untuk jenis film animasi. Karena memang kalau di pikir-pikir, ular tidak memiliki bagian tubuh seperti tangan ataupun kaki yang bisa di gerakkan dan memberikan bodylanguage yang cukup untuk penonton.Namun, di luar dugaan, film animasi dari Perancis yang di produksi oleh Mandarin Films dan StudioCanal ini bisa mengubah pandangan prespektif kita pada karakter yang belum pernah terduga sebelumnya.
Story / Plot
Tokoh utama yang bernama Ajar (seekor ular pyton gurun) bersama dengan sahabatnya Pitt (seekor kalajengking) yang menjadi korban bullying di daerah mereka (wilayah gurun pasir kering) karena persahabatan mereka yang aneh.Di sisi lain dari lokasi tempat tinggal mereka, ada sebuah oasis yang di huni oleh para ular hijau.
Ada sebuah perbatasan yang di jaga oleh para burung penjaga, dan mengharuskan para penghuni di setiap wilayah tidak boleh menyebrang apalagi menyusup ke daerah yang di miliki ular jenis lain.
Ajar yang sudah bosan karena merasa tersisihkan dari lingkungannya berniat untuk menyebrang ke wilayah oasis yang di huni oleh kelompok ular hijau.
Di wilayah oasis, ada seekor ular hijau betina yang bernama Eva. Eva sangat menginginkan bisa keluar dari wilayah oasis karena dia sudah bosan berada di sana tanpa melakukan petualangan apapun.
Ajar yang sempat melihat Eva ingin melarikan diri dari oasis langsung terpesona dan jatuh cinta padanya. Dia bertekad untuk pergi ke oasis menemui Eva, walaupun pitt sudah tidak menyetujui hal gila itu.
Pada akhirnya, Eva dan Ajar di pertemukan di perbatasan dengan tujuan sama, yakni melarikan diri ke wilayah seberang. Dimana pada saat itu ajar mewarnai tubuhnya menjadi hijau dan Eva mewarnai tubuhnya menjadi cokelat. Ajar yang mengira Eva adalah kobra, terkejut. Begitu pula Eva terkejut, mengira Ajar adalah ular hijau.
Mereka menjadi buronan para burung penjaga perbatasan.
Hingga akhirnya Eva dan Ajar sama-sama melarikan diri menuju sungai dan berenang.
Ajar yang notabenenya adalah ular kobra tentu saja tidak bisa berenang, hingga Eva menyelamatkannya dengan memberi nafas buatan. Aw!
Namun ketika mereka berdua keluar dari sungai, mereka sama-sama terkejut melihat warna mereka menghilang terkena air. Eva ketakutan melihat kobra asli di depannya. Ajar kemudian mencoba menenangkannya dengan berjanji untuk tidak melukainya.
Eva kemudian berjalan keluar gua. Naas, tiba-tiba Omar, seorang pawang ular, langsung menangkap dan memasukkannya dalam keranjang. Pria itu langsung pergi bersama unta-untanya.
Ajar mengejar Eva, namun ia terlihat oleh burung penjaga
perbatasan. Burung itu membawanya pergi menuju lokasi pengadilan.
Di tempat pengadilan, Ajar dan Pitt di ancam akan di bunuh.
Namun kegiatan membunuh itu di urungkan karena Gary (kakak dari Eva) yang mabuk
serbuk sari (ane baru tahu kalau ular bisa sakaw sama serbuk sari ) tiba-tiba
muncul di lokasi itu. Ajar yang mengetahui ada kesempatan, langsung menggunakan
Garry sebagai sandera, lalu melarikan diri bersama Pitt dengan mengendarai
salah satu burung penjaga.
Di tengah perjalanan, Ajar bercerita kenapa ia harus pergi
dari sana. Garry yang mengetahui adiknya sedang dalam bahaya, langsung bersedia
membantu Ajar dan Pitt untuk menyelamatkan Eva. Namun tak lama kemudian, burung
yang mereka tumpangi secara tidak sengaja tersengat oleh Pitt dan mereka jatuh
di tengah pasir gurun yang panas.
Perjalanan-pun di lanjutkan dengan menyusuri gurun pasir
yang panas. Petualangan mereka di tengah perjalanan di selingi
kejadian-kejadian yang sangat beragam.
Yang paling ane suka adalah ketika mereka bertiga terperosok
dalam gua yang gelap. Ketika di dalam sana mereka bertiga bertemu dengan
makhluk kecil imut berwarna hijau dan bercahaya.
Ane nggak tahu hewan apa ini, yang jelas bentuknya kecil,
hijau, wajahnya polos dan bikin gemas. Rasanya pengen pelihara satu , apalagi
suara super imut mereka yang bikin siapa saja pengen punya satu untuk di
pelihara. Namun ibarat kawaii sadistic , mereka ternyata adalah pemakan daging
yang mengerikan dan berniat memakan Pitt, Ajar dan Garry.
Ternyata para makhluk hijau imut yang mengerikan ini sangat
lemah terhadap cahaya matahari, maka Ajar membongkar gua tempa tinggal mereka
dan membuat mereka berlari ketakutan karena sinar matahari masuk dalam tempat
tinggal mereka. Tiga tokoh penyelamat kita pada akhirnya berhasil melarikan
diri. Namun terpisah dengan Pitt ketika mereka berniat mengendarai mobil wisata
untuk mencari air.
Di sisi lain, Eva ternyata di culik oleh Omar yang pawang
ular yang terkenal untuk di jadikan ular penari bersama beberapa ular penari
lainnya. Eva yang awalnya ingin melarikan diri, pada akhirnya menyerah karena
musik dari flute yang di mainkan Omar membuatnya menari secara otomatis.
Namun tidak berhenti sampai di situ, ternyata ada satu ular
penari bernama Pietra tidak suka jika Eva berada pada tim mereka. Iapun berniat
mengusir Eva dengan alibi membantu Eva melarikan diri. Namun naas, Omar lebih
dulu mengetahui hal itu dan membuat sebuah ritual khusus untuk para penghianat
seperti mereka berdua.
Omar membuat sebuah lingkaran api dimana Eva dan Pietra di
letakkan untuk pertarungan tari ular dan mencari siapa ular yang menang dan
kalah. Yang menang akan di kembalikan ke dalam keranjang, sedangkan yang kalah
akan di jadikan bahan ikat pinggang (sabuk). Eva menang dan Pietra kalah. Omar-pun
membawa mereka menuju kota.
Eva yang putus asa dan shock dengan apa yang baru saja
terjadi padanya dan Pietra kemudian lebih dekat dengan seekor ular hijau penari
bernama George.
Ajar dan Garry yang berhasil sampai di kota dan rumah Omar,
melihat Eva dan George sudah semakin dekat. Membuat Ajar patah hati dan berniat
untuk pergi dari sana. *ngenes amat bang,
Namun Garry
menyemangati Ajar dan mengajaknya untuk menyelamatkan seluruh ular yang ada di
sana. Mereka-pun menaiki kipas angin yang ada di ruangan itu dan membuatnya
jatuh memecahkan aquarium-aquarium berisi ular. Semua ular pada akhirnya kabur.
Omar yang mengetahui hal itu langsung mencari flutenya. Ajar
berhasil lebih dulu merampas flute itu dari tempat penyimpanan. Ia-pun kabur
dan Omar mengejarnya keluar gedung.
Di luar, badai gurun tengah bergemuruh. Ajar yang hanya
seekor ular-pun akhirnya tersapu angin dan terbang kesana kemari. Ajar ditemukan oleh Eva dan teman-temannya dan dianggap mati
pada awalnya sebelum terbangun dan memeluk Eva. Mereka
menemukan bahwa Ajar telah menumpahkan darah, dan sekarang memiliki kulit ular
dewasa dengan motif yang indah. Omar muncul sejenak, tapi
langsung pingsan ketika tiba-tiba Pitt datang dan menyengatnya.
Ternyata Pitt telah membawa seorang teman
wanita dari keluarga kalajengking bernama Emily yang ia temui selama perjalanannya terpisah dari Ajar dan Garry. Pada akhirnya mereka
kembali pulang bersama-sama menuju wilayah tempat tinggal mereka.
Review
Bagi yang sering melihat film animasi
dengan konflik yang rumit, Film Animasi Sahara ini terkesan garing. Karena
memang pengemasannya sangat ringan untuk di ikuti.
Tapi, menurut ane, film ini cukup
menarik karena menggunakan karakter fabel yang jarang di gunakan. Apalagi
awalnya ane mengira petualangan mereka bakalan melawan burung penjaga, namun
ternyata musuh utama mereka adalah Omar sang pawang ular. *yaelah,
Bagaimana?, tertarik untuk menonton petualangan Ajar dan
kawan-kawan?.
Ane akan ngasih sedikit spoiler trailler