Liwato

Ia dikenali sebagai seorang dewi yang mempunyai daya tarik mengagumkan. Sebagian orang menjelaskan jika Dewi Aphrodite punyai daya tarik sama dengan Marilyn Monroe. Tetapi Dewi Aphrodite sebagai versus mitologinya. Sebagai seorang dewi cinta, ada sesuatu hal yang lumayan menarik dalam diri Dewi Aphrodite terutamanya masalah cerita cinta dan pembelotan yang dirasakannya. Cerita ini jadi salah satunya cerita yang lumayan ramai diulas oleh beberapa fans mitologi Yunani. Siapa Dewi Aphrodite? Aphrodite adalah dewi dalam mitologi Yunani yang sering dikaitkan dengan cinta, keindahan, kesenangan, dan kesuburan. Dia kadang-kadang disebut Venus dalam mitologi Romawi. Menurut orang Yunani kuno, Aphrodite lahir dari buih laut dekat pulau Siprus setelah Titan Cronus mengebiri ayahnya Uranus dan membuang alat kelaminnya ke laut. Aphrodite terkadang disebut sebagai dewi "kelahiran busa". Wujud Dewi Aphrodite Aphrodite sering digambarkan sebagai wanita cantik dengan rambut panjang dan sosok

Hera adalah putri Cronus dan Rhea. Ratu Yunani para dewa dan saudara perempuan dari Zeus. Menjadi putri Cronus, dia tumbuh seperti anak-anak lainnya yang didominasi oleh ayahnya. Namun kemudian dibebaskan. Ibunya-Rhea, disembah sebagai ratu surga sekaligus pelindung pernikahan dan wanita. Hera tumbuh menjadi dewi yang paling cantik dan Zeus jatuh cinta padanya. Zeus tidak berhasil memenangkan cintanya. Jadi dia mengubah dirinya menjadi burung kukuk dan terbang di luar jendela Hera, pura-pura menggigil karena kedinginan. Saat melihat burung itu Hera merasakan kasihan dan prihatin. Dia mengambilnya dari jendela dan memegangnya di dadanya untuk menghangatkannya. Zeus kemudian tiba-tiba kembali ke bentuk normalnya dan memang bertujuan memberi kejutan pada Hera, lalu merayunya. Maka kemudian, Hera akhirnya menikahi kakak laki-lakinya sendiri, yaitu Zeus. Pernikahan mereka terjadi di taman Herperides. Semua orang menyambut ratu baru mereka, bahkan Gaea sangat senang dan dia mem